tidak sedikit dari anda yang sedikit tidak peduli atau mungkin tidak peduli dengan kondisi kendaraan yang akan anda pakai. tapi saya sarankan anda untuk peduli pada kondisi kendaraan yang akan anda gunakan untuk bepergian. akan sangat merepotkan jika kendaraan mengalami masalah bukan pada tempatnya, misalnya ditengah kemacetan kabel kopling mobil anda putus karena seringnya menginjak kopling sementara usia kabel kopling atau komponen pengikatnya sudah uzur. hehehe... coba anda bayangkan jika hal itu terjadi pastinya akan sangat membahayakan pengguna jalan lain bukan? selain itu anda pasti akan merasa malu jika harus mendorong kendaraan ke pinggir padahal kondisi jalan pada saat itu sangatlah macet.
Jika tadi saya gambarkan pada saat macet, mungkin yang satu lagi jika anda mengalami masalah di tengah hutan yang gelap dimalam hari??? wow... mungkin menjadi film horror... hehehe.
Yang akan saya bahas kali ini adalah tentang cara mencegah kejadian-kejadian yang tidak di inginkan dalam perjalanan jauh anda. saya akan menjelaskan cara-cara pengecekan kendaraan sebelum anda berjalan jauh menggunakan mobil anda. saya tidak menjelaskan bagaimana cara mengganti partsnya tetapi menganalisa untuk mencegah kerusakan berlanjut.
kita mulai dari mesin, adapun komponen mesin tidak bisa langsung kita lihat langsung atau tertutupi komponen mesin lain tapi setidaknya kita bisa menganalisa dari cara cara berikut:
1. Buka kap mesin anda, lalu kunci kontak posisikan ON, lihat lampu indikator di instrument panel apakah ada yang aneh? dengarkan semua komponen mekanis elektrik bekerja selama 5-10 detik seperti fuel pump, EGR, coba anda biasakan setiap pagi anda hendak menghidupkan mesin, pastikan suara komponen-komponen bersuara normal. jika tidak normal atau bersuara kasar hendaknya anda konsultasikan masalah tersebut ke bengkel. jangan anggap remeh komponen yang bekerja sebelum mesin anda hidup, karena komponen tersebutlah yang mendukung mesin anda sesaat sebelum start.
2. Sesudah mesin anda hidup, dengarkan secara rinci apakah ada suara dengung yang tidak normal. saat nyala AC atau tanpa AC apakah beda? dicatat dalam catatan anda, saat di gas atau berapa Rpm bunyi dengungnya. saat Fan bekerja atau tidak. semua kondisi dicatat supaya anda mudah menganalisanya di bengkel anda atau mungkin saat terjadi masalah anda bisa menganalisanya sendiri karena anda mempunyai catatan sendiri tentang riwayat mobil anda.
3. Kondisi cairan atau pelumas mesin juga harus di cek adalah air radiator, oli mesin, oli gearbox, oli power steering, dan lain sebagainya. periksa apakah kualitasnya atau terkontaminasi dengan cairan lain atau tidak? apakah ada kebocoran atau rembesan? catat periodik penggantiannya atau penambahannya. jika anda menambahkan cairan terlalu cepat berkurang maka ada kebocoran.
4. Periksa Belt atau sabuk penghubung untuk memutar alternator kompressor AC dan power steering. mungkin komponen ini tidak bisa dipastikan penggantiannya. cek kondisi fisiknya dengan mengintip kondisinya sudah mulai retak atau tidak? jika sudah retak maka anda harus membawanya ke bengkel untuk menggantinya. jika anda membawa kebengkel untuk menggantinya maka anda harus mengingatkan mekaniknya untuk juga memeriksa komponen mekanisme lainnya seperti roller & tensionernya dan bearing bearing lainya yang ada di kompressor atau piranti lain.
Yang saya sebutkan diatas adalah pengecekan manual yang harus anda lakukan mungkin setiap hari atau bisa sebulan sekali jika anda sangat sibuk dengan pekerjaan anda yang lain. jadi intinya pekerjaan ini adalah pekerjaan mengumpulkan data kendaraan anda sendiri dan ini sangat bermanfaat untuk anda dan bengkel anda dalam menyelesaikan masalah jika terjadi masalah yang jarang terjadi.
satu tips lagi jika anda ke bengkel pastikan anda melakukan Autodiagnostik untuk melihat apakah terjadi kesalahan pada seluruh kelistrikan mobil anda?
selamat mencoba.